Penggunaan Operator Aritmatika
Operator Aritmatika atau operator teks (Q) digunakan untuk menggabungkan 2 buah teks dalam sel yang berbeda.
1. Operator aritmatika + - * % ^ %
2. Operator perbandingan ( = , < , > , <= , >= , >< )
3. Operator reference ( titik 2 : , koma/, spasi/- )
A. Penggunaan Fungsi
Penggunaan fungsi diantaranya sum (Sumari/penjumlahan), max, min, averange(rata-rata), count, round, If.
1. Fungsi SUM
Fungsi Sum digunakan untuk menjumlahkan sekumpulan data dalam beberapa sel atau dalan range tertentu. Rumus yang digunakan adalah :
=SUM(range data)
Contoh :
=SUM(bilangan 1, bilangan 2, atau Cell yang diseleksi
=SUM(48,98) kemudian tekan enter
2. Fungsi Max
Digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari sekumpulan data. Rumus yang digunakan adalah :
=MAX(range data)
Contoh :
=MAX(bilangan 1, bilangan 2, dst) atau Cell yang diseleksi
=MAX(54,47,34,21,29) kemudian tekan enter
3. Fungsi MIN
Digunakan untuk mencari nilai terendah dari sekumpulan data. Rumus yang digunakan adalah :
=MIN(range data)
Contoh :
=MIN(bilangan 1, bilangan 2, dst) atau Cell yang diseleksi
=MIN(56,64,31,28,23) kemudian tekan enter
4. Fungsi AVERAGE
Digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari sekumpulan data. Rumus yang digunakan adalah :
=AVERAGE(range data)
Contoh :
=AVERAGE(bilangan 1, bilangan 2, dst) atau Cell yang diseleksi
=AVERAGE(57,79,31,52,43,85) kemudian tekan enter
5. Fungsi COUNT
Digunakan untuk menghitung jumlah data dari sekumpulan atau range yang telah dipilih. Rumus yang digunakan adalah :
=COUNT( range data)
Contoh :
=COUNT(bilangan 1, bilangan 2, dst) atau Cell yang diseleksi
=COUNT(55,77,41,43,48,21) kemudian tekan enter
6. Fungsi ROUND
Digunakan untuk membulatkan bilangan kedigit tertentu. Rumus yang digunakan :
=ROUND(number, num_digit)
Contoh :
=ROUND(650,540.1) kemudian tekan enter
7. Fungsi IF
Fungsi IF atau yang bisa diartikan " jika ", digunakan untuk mengecek suatu kondisi. Apabila kondisi terpenuhi, maka fungsi akan mengambil suatu nilai, dan sebaliknya apabila kondisi tersebut tidak terpenuhi, maka akan diambil nilai yang lain
Sintaks dasar fungsi IF
IF(logical_test_value, value_IF_true, value_IF_false)
Ket :
• Logical_test_value : kondisi logika atau syarat yang akan menggambarkan nilai benar/salah.
Misalnya : A2 > B2 ; A2 <= B2, dll.
• Value_IF_true : nilai yang diberikan apabila kondisi diatas benar.
• Value_IF_false : nilai yang diberikan apabila kondisi diatas salah.
> IF Tunggal
Digunakan apabila hanya ada satu syarat yang dipakai untuk memperoleh nilai yang benar.
Berikut penulisannya sederhana, yaitu :
=IF(syarat, "nilai_benar", "nilai_salah")
> IF Bercabang
Digunakan apabila terdapat banyak tingkat pengujian test atau syarat. Bentuk penulisannya :
=IF(syarat, "nilai_benar", IF(syarat, "nilai_benar", IF(syarat, "nilai_benar"...)))
Contoh :
Dari nilai tersebut keterangan diisi dengan ketentuan :
Jika nilainya kurang dari 52, maka gagal
Jika nilainya antara 51-65, maka remidi
Jika nilainya lebih dari 65, maka lulus
Rumus yang digunakan adalah :
=IF(15<52, "gagal", IF(35<70, "remidi", "lulus"))
> IF AND
Fungsi AND digunakan apabila kedua syarat merupakan kriteria yang harus dipenuhi untuk mendapatkan nilai yang benar. Bentuk penulisannya :
=IF(AND(syarat 1, syarat 2), "nilai_benar", "nilai_salah")
> IF OR
Fungsi OR digunakan apabila salah satu syarat adalah merupakan kriteria yang harus dipenuhi untuk mendapatkan nilai yang benar. Bentuk penulisannya :
=IF(OR(syarat 1, syarat 2, "nilai_benar", "nilai_salah")
Fungsi Teks
Formula pada aplikasi Excel tidak hanya diperuntukkan bagi data berupa angka, karena Excel menyediakan juga beberapa fungsi untuk mengolah data berupa teks, diantaranya yang sering digunakan adalah fungsi LEFT, MID, dan RIGHT.
Ketika fungsi tersebut memiliki kegunaan yang sama yaitu untuk mengambil beberapa karakter dari satu teks, sementara perbedaanya terletak pada posisi atau arah pengambilan karakternya. Penjelasan serta aturan penulisan untuk kerja fungsi tersebut adalah sebagai berikut :
1. Fungsi LEFT
Fungsi LEFT akan mengambil sejumlah karakter dari arah kiri. Jumlah karakter yang akan diambil ditentukan pada argumen jumlah_karakter. Aturan penulisannya sebagai berikut :
=LEFT(teks, jumlah_karakter)
Sebagai contoh jika pada sel B2 kita ketikan formula berikut ini :
=LEFT("komputer",3)
Maka hasilnya B2 tersebut akan menampilkan kata Kom, yaitu 3 karakter pertama dari arah kiri pada kata komputer.
2. Fungsi MID
Fungsi MID akan mengambil sejumlah karakter dari arah kiri. Namun awal pengambilan karakter tersebut dengan ditentukan sendiri dari awal argumen. Jumlah karakter yang diambil tetap ditentukan pada argumen, jumlah_karakter. Aturan penulisannya :
=MID(teks;awal; jumlah_karakter)
Sebagai contoh pada sel B2 kita ketikan formula :
=MID("KOMPUTER":4:2)
Maka hasilnya sel B2 akan menampilkan kata PU, yaitu 2 karakter yang dihitung mulai karakter 4 pada kata Komputer.
3. Fungsi RIGHT
Fungsi RIGHT akan mengambil sejumlah karakter dari arah kanan. Jumlah karakter yang akan diambil pada argumen jumlah_karakter. Aturan penulisannya :
=RIGHT(teks; jumlah_karakter)
Sebagai contoh :
=RIGHT("komputer";3)
Maka hasilnya ter, yaitu 3 kata pertama Dari arah kanan pada kata komputer.
Seperti halnya formula lainnya penggunaan fungsi teks ini tentu saja dapat merujuk ke alamat sel tertentu.
> Fungsi Trim
Sebuah fungsi yang digunakan untuk menghilangkan spasi berlebih.
> Fungsi Uppes
Digunakan untuk mengubah teks menjadi huruf besar semua.
> Fungsi Lover
Digunakan untuk mengubah teks menjadi huruf kecil semua
> Fungsi Concatenate
Digunakan untuk menggabungkan string menjadi satu kalimat maksimal 30 string. Penulisannya :
=CONCATENATE(teks 1, teks 2, ...)
> Fungsi Length
Digunakan untuk menghitung jumlah karakter teks yang dituju. Penulisannya :
=Len(teks)
wahh.. bermanfaat sekali kak
BalasHapus